Minggu, 27 Oktober 2019

Tega Cekoki Anak Kandungnya dengan Air Galon Hingga Tewas


KabarSeru - Tega Cekoki Anak Kandungnya dengan Air Galon Hingga Tewas. Seorang ibu muda berinisial NPA (21) tega membunuh anaknya yang masih balita dengan memaksa minum air dalam kemasan galon dengan jumlah banyak.

"Berdasarkan kejadian reka ulang, tersangka mengambil air yang ditampung di galon ukuran 19 liter kemudian diminimumkan dengan paksa ke korban," ucap Irwandhy di Polsek Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (25/10/2019).

Bukan hanya memkasa minum air yang dituang berulang kali ke gelas plastik diminumkannya secara paksa dengan posisi hidung tertutup. Polisi menjelaskan, korban berusaha mengambil napas saat NPA memberikan minum secara paksa.

Promo Menarik TBET303

Usai kejang-kejang, korban pun dilarikan kerumah sakit Bina Mandiri. Dari laporan rumah sakit tersebut pihak kepolisian mendapat infomasi atas kematian korban yang tidak wajar.

"Pihak polsek menerima aduan dari masyarakat dalam hal ini pihak rumah sakit. Karena pada waktu menangani kondisi medis korban, rumah sakit melihat ada kondisi medis yang tidak wajar terhadap kondisi korban," ucap Irwandhy.

Dari kasus ini, NPA bisa dijerat pasal berlapis mulai dari Pasal 351 Ayat 3 KUHP, Pasal 338, dan Pasal 80 (4) UU RI No.35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan tuntutan penjara seumur hidup.

Sumber : kompas.com
Dari kasus ini, NPA bisa dijerat pasal berlapis mulai dari Pasal 351 Ayat 3 KUHP, Pasal 338, dan Pasal 80 (4) UU RI No.35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan tuntutan penjara seumur hidup.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu Muda Cekoki Anak Kandungnya dengan Air Galon hingga Tewas", https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/25/16180141/ibu-muda-cekoki-anak-kandungnya-dengan-air-galon-hingga-tewas?utm_source=dlvr.it&utm_medium=facebook.
Penulis : Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar
Editor : Irfan Maullana
Bukan hanya memkasa minum air yang dituang berulang kali ke gelas plastik diminumkannya secara paksa dengan posisi hidung tertutup. Polisi menjelaskan, korban berusaha mengambil napas saat NPA memberikan minum secara paksa. Usai kejang-kejang, korban pun dilarikan kerumah sakit Bina Mandiri. Dari laporan rumah sakit tersebut pihak kepolisian mendapat infomasi atas kematian korban yang tidak wajar. "Pihak polsek menerima aduan dari masyarakat dalam hal ini pihak rumah sakit. Karena pada waktu menangani kondisi medis korban, rumah sakit melihat ada kondisi medis yang tidak wajar terhadap kondisi korban," ucap Irwandhy.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu Muda Cekoki Anak Kandungnya dengan Air Galon hingga Tewas", https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/25/16180141/ibu-muda-cekoki-anak-kandungnya-dengan-air-galon-hingga-tewas?utm_source=dlvr.it&utm_medium=facebook.
Penulis : Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar
Editor : Irfan Maullana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar