Rabu, 11 November 2020

Sebelum Dibunuh Oleh Temannya, Bocah SMP ini Sempat Menangis Minta Ampun


KabarSeru - Terungkap sudah kekejian dan kesadisan dua pelaku, MSK (15) dan SNI (16) dalam menghabisi nyawa AH, remaja 14 tahun yang jasadnya ditemukan warga berada di kubangan bekas galian di wilayah Gresik.

Seperti dikutip TribunnewsBogor.com, kedua pelaku awalnya mengajak korban jalan kaki ke Bukit Jamur. Tanpa rasa curiga, korban pun berjalan beriringan dengan dua pelaku. Namun malang, setibanya di lokasi, kedua tangan dan kaki korban diikat oleh pelaku dan kemudian dibuang ke kubangan air bekas galian C Bukit Jamur hingga meninggal dunia.

Sebelum menemui ajalnya, korban sempat menangis dan memohon ampun kepada dua pelaku. Dia juga sempat memanggil nama ibunya. Namun kedua pelaku tak menghiraukannya, tetap melancarkan aksi kejinya.

Hal itu terungkap saat rekonstruksi adegan pembunuhan yang digelar aparat kepolisian pada Senin (9/11/2020) di halaman Mapolres Gresik.

Sedikitnya, ada 23 adegan rekonstruksi pembunuhan yang dilakukan oleh MSK dan SNI.

“Adegan ke-20 hingga 23, menunjukkan korban dianiaya oleh pelaku. Dari mulai dipukul (menggunakan balok kayu) hingga ditenggelamkan (ke dalam kubangan air),” ungkap Sulthon Sulaeman, kuasa hukum pelaku.

Untuk motif pembunuhan sendiri, disebabkan rasa sakit hati.

Kedua pelaku sakit hati terhadap korban karena telah mengolok-olok orangtua mereka. Selain itu, korban juga menggoda kekasih salah satu pelaku.

“Kedua pelaku mengakui semua perbuatannya, mereka sakit hati dengan korban,” kata Sulthon.

Kedua tersangka akan dijatuhi hukuman pidana maksimal 15 tahun penjara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar