Baru Satu Bulan Menikah, Istri Yang Masih 14 Tahun Di Bunuh Suaminya Sendiri Di Depan Orangtuanya

KabarSeru - Kembal kasus pembunuhan terjadi di dalam kehiupan berumah tangga. Kali nini seorang sumai tega membunuh istrinya terjadi di Lingkungan Harapan Tallumae, Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang, Jumat (20/11/2020) pukul 03.00 Wita. Mirisnya peristiwa tersebut dilakukan di depan orang tua pelaku.

Seperti yang dilansir dari TribunJatim.com, Senin (23/11), Kanit Reskrim Polsek Tanete Riattang, Iptu Samson mengatakan jika pelaku pembnuhan dengan cara di tikam berinisial K (20), sedangkan korban berinisial S (14). Samson juga mengataka jika pelaku dan korban masih memiliki hubungan sebagai sepasang suami istri. Akibat dari peristiwa tersebut korban S harus meninggal dunia.

“Penikaman terjadi Subuh tadi. Korban S diduga ditikam oleh suaminya berinisial K. Korban meninggal dunia,” katanya.

Aksi penikaman ini bermula pada Kamis (19/11/2020) pukul 23.00 Wita, pada malam tersebut pelaku dan korban mengalami cekcok. Namun, pertengkaran keduanya tidak berlangsung lama karena langsung dilerai oleh orang tua pelaku berinisial J dan tante pelaku berinisial N.

Namun, pada Jumat (20/11/2020) pukul 02.00 Wita keduanya kembali cekcok. Kemudian kedua orang tua pelaku mencoba melerai, namun sudah tidak digubris lagi. Korban yang diancam ditikam oleh pelaku berhasil menghindar dengan cara lompat dari rumah dan jatuh tersungkur di tanah. Saat korabn S jatuh tersungkur di tanah, pelaku memanfaatkan kesempatan tersebut. Kemudian pelaku melompat dan menikam korban sebanyak 20 kali menggunakan badik.

Siska yang merupakan salah satu keluarga dari korban memberikan sebuah fakta. Siska mengatakan jika K dan S merupakan pasangan suami istri yang baru sja menikah dalam waktu dekat belakangan ini. Jika dihitung usia pernikahan K dan S baru satu bulan lebih.

“Baru satu bulan lebih menikah. Pernikahan berlangsung pada Minggu 4 Oktober lalu,” kata Siska dikutip dari TribunBone.

Hingga kini belum diketahui apa motif penikaman berujung kematian tersebut. Kapolsek Tanete Riattang, Kompol Andi Fahsar Bahsar mengatakan pihaknya masih mengejar K. Andi Bahsar mengatakan jika kasus ini masih dalam tahap pendalaman.

“Terduga pelaku belum tertangkap. Masih buron, sementara pengejaran,” kata Andi dikutip dariTribunBone.

Sebelumnya, pelaku juga diketahui baru keluar dari lembaga pemasyarakatan pada bulan Maret 2020 lalu. Sebelum membunuh S, pelaku juga menikam seorang hingga tewas. Kejadian yang terjadi di Lapangan Merdeka  pada Selasa 24 Januari 2017.  Setelah korban menikam korban inisial I asal Pallengoreng, Kelurahan Biru, Kecamatan Tanete Riattang, pelaku yang ditangkap sehari setelah kejadian langsung dijebloskan ke penjara.