KabarSeru - Jafar Sidik, bocah Sekolah Dasar yang rela berjualan es buah demi membeli kuota internet untuk mengikuti kelas online kini akhirnya ‘memupuk’ hasil manis.
Kisah viral perjuangannya dalam menempuh pendidikan serta membantu orangtuanya yang terlilit krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19 mendapat perhatian dari berbagai pihak.
Seperti dilansir Tribunnewswiki.com, sejak dua hari terakhir, kediaman bocah kelas 6 SDN Panyingkiran 2 di Lingkungan Lembur Tengah RT 03 RW 17, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang terus dibanjiri tamu dari kalangan kepolisian, instansi pemerintahan, hingga perusahaan swasta.
“Iya, dari kemarin banyak tamu yang datang memberi bantuan ke sini. Ada yang memberi HP sama kuotanya, ada juga yang memberi uang,” tutur bocah tersebut.
 |
Mendapatkan banyak bantuan dari berbagai pihak di atas sontak membuat Jafar terharu. Dia tidak menyangka jika dirinya kini bisa belajar dengan mudah, dengan adanya bantuan kuota internet.
Sementara bantuan berupa uang tunai, akan dimanfaatkannya untuk menyambung pendidikan di pondok pesantren.
“Sebagian uangnya mau ditabungin, sisanya buat biaya masuk pesantren,” ucap Jafar.
Kasat Lantas Polres Sumedang AKP Yudiono, yang berkesempatan mengunjungi dan menyalurkan bantuan kepada keluarga Jafar berharap bantuan yang diberikan dapat menunjang kebutuhan sekolah dan sehari-hari keluarganya.
“Mudah-mudahan apa yang dicita-citakan Jafar menjadi chef, polisi, ustadz, tercapai. Waktu kecil saya juga pernah berjualan seperti Jafar, jadi tersentuh juga,” pungkas AKP Yudiono.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar