Breaking

Jumat, 06 Desember 2019

Wanita ini Nangis Gara Gara Tanahnya Hanya Dihargai Rp 18 Ribu per Meter


KabarSeru - Wanita ini nangis gara gara tanahnya hanya dihargai Rp 18 Ribu per meter. Belakangan, diketahui bahwa lahan kebun kelapa sawit miliknya hendak dieksekusi oleh petugas, yang sedang melakukan pembebasan lahan untuk jalan Tol Pekanbaru-Dumai.

Ibu-ibu yang tak diketahui namanya itu sebelumnya sudah mendapat pengumuman, namun ia tak terima tanahnya sebanyak 5 hektar itu hanya dihargai sebesar Rp 18 ribu per meter persegi.

Hal inilah yang membuat ia sampai menangis, dan enggan melepaskan lahan miliknya. Dia juga menagih janji Presiden Joko Widodo, yang diucapkan saat musyawarah.

“Sesuai janji Pak Jokowi, tidak ada ganti rugi tapi ganti untung. Itu harapan saya supaya berita ini sampai ke Pak Jokowi,” ucap dia menangis.

Sebelumnya, dilansir today.line.me, Pengadilan Negeri Siak memutuskan harga ganti rugi lahan yang tadinya Rp 18 ribu/meter persegi dinaikkan menjadi Rp 150/meter persegi setelah adanya penolakan dari empat pemilik tanah. Namun, pihak Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pelaksana Pengadaan Tanah (P2t) mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA), dan kemudian MA memutuskan harga ganti rugi kembali ke nominal awal

“Berdasarkan putusan Mahkamah Agung yang telah incracht tersebut, maka P2T menerbitkan pemutusan hubungan hukum dan telah disampaikan kepada yang bersangkutan,” sebut Yulia Jaya Nirmawati, Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementrian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).


Promo Menarik TBET303

Tidak ada komentar:

Posting Komentar